I
sepi disini
bukit yang terjal
pada pendakian
jauh dari impian dan harapan
inilah perjalanan
terpanggang matahari garang
di kubangan lumpur jalanan
dan kuyup kebasahan
disiram air mata hujan
II
irama langkahku hanya itu-itu saja
desah rontok napas sepeda rongsokan
menghentak di atas bebatuan cadas
dan menyeruak kerikil-kerikil padas
hamparan debu-debu jalanan
tubuhku dekil berlumuran keringat
yang tak henti-hentinya bercucuran
III
dan sedikit siulan lari angin
ataupun nyanyian-nyanyian tahun 60-an
terpatah patah dan agak sumbang
bagai suara kambing yang kelaparan
tapi itu hanya sekedar untuk hiburan
bagi perut yang lagi keroncongan
tlgt, 1998
0 comments:
Post a Comment